Joan Bisa Masuk 2 Besar, Ghea Banyak Fals

JAKARTA - Joan menutup panggung TOP9 Indonesial dengan manis. Dia mampu membuat juri dan penonton terhibur lewat lagu Respect milik Aretha Franklin.

Lagu bertempo cepat itu membuat penonton bergoyang, menikmati olahan suara milik kontestan asal Papua ini.

“Kamu mampu membawakan lagu Aretha Franklin dengan soulfull, meski agak ke pleset sedikit. Joan, dari semua di sini, selain Ayu, Maria yang terbagus, Marion juga bagus dan Joan juga bagus banget. Jadi saya berharap kualitas mengalahkan kuantitas,” kata Maia.

Armand mengaku jika RnB itu kuat. Kemampuan Joan bisa membuat peserta lain bahaya. Pasalnya, Joan bisa masuk 2 besar.

“Lagu RnB itu punya kultur kuat di Amerika. Di Indonesia masih lemah, tetapi saat kamu nanti keluar dari Indonesian Idol, kamu bisa atau tidak bersaing. Coba bawakan lagu yang beda, seperti lagu Yura dan Hivi. Kalau boleh, coba lagu kekinian Indonesia, mudah-mudahan ditaklukan lagi,” bebernya.

Sementara, Ghea mendapat kritikan juri saat membawakan lagu I'm Yours yang dipopulerkan Jason Miraz. Penampilannya tak lebih baik dari sebelumnya.

“Penampilan kamu malam ini tidak, kurang memberi magic seperti biasanya. Itu yang saya rasakan. Mungkin begini, ada beberapa lagu yang cocok dengan kepolosan dan gaya kamu, tetapi lagu ini, secara kostum juga kurang memberi magic. Kalau kamu lolos, mudah-mudahan ini jadi catatan biat terus menggali,” kata Ari.

Sementara, Judika melihat Ghea tak tampil dengan tenang hingga mempengaruhi penampilannya di panggung TOP9 Indonesian Idol.

“Aku rasanya, tadi ada Abdul, terlihat oke, tetapi Ghea ini dengan cute kamu, kamu harusnya berhasil, lebih rileks aja, tetapi kamu terlihat agak sedikit tertekan dan kurang nyaman dan secara cerita tak sampai. Akhirnya nada-nada berpengaruh. Biasanya bagus banget, kali ini agak kurang,” beber Judika.

Demikian dengan Maia. Mantan pentolan Duo Ratu ini menilai Ghea tak mengalami perubahan berarti dari minggu ke minggu.

“Dengan teknik yang seperti ini, tak berkembang. Kelucuan kamu kalau bisa dikembangkan lagi, di belakang belakang banyak fals,” ujarnya.